Kamis, 01 Januari 2015

Sejarah Electronic Music


Genre musik mengalami perkembangan tiap tahunnya, mengikuti tren dan selera musik dari masing-masing generasi. Dan akhir-akhir ini genre musik baru yang banyak dinikmati adalah electronic music. Musik elektronik sering dikaitkan dengan kemampuan merekam suara. Alat perekam suara pertama adalah phonautograph yang ditemukan pada tahun 1857 oleh Édouard-Léon Scott de Martinville.Alat ini merupakan alat untuk merekam dan memproduksi suara elektronik pertama yang dikembangkan menjadi telepon oleh Alexander Graham Bell. Berikutnya pada tahun 1906, seorang insinyur dari Amerika menemukan tabung audio, tabung audio adalah perangkat yang mengendalikan arus listrik dalam wadah tertutup, seiring dengan perkembangannya tabung audio tidak hanya mampu mengendalikan arus listrik, tetapi juga mampu digunakan untuk memperbaiki, memperkuat, mengubah, mengolah dan bahkan menciptakan sinyal listrik.Penebuan tabung audio ini yang menjadi cikal bakal terciptanya Theremin dan Sound Synthesizer dan juga cikal bakal lahirnya radio dan televisi.


Theremin adalah salah satu alat musik elektronik yang menggunakan frekuensi radio. Memainkan theremin tidak perlu tidak perlu menggunakan kontak dengan alat musik, cukup dengan melambaikan tangan diatas theremin, mendekatkan tangan kearah antenna, atau gerakan – gerakan lain mampu mengatur pitch, volume atau memainkan nada dari Theremin ke speaker. Sedangkan Sound Synthesizer adalah alat yang mampu memproduksi berbagai macam suara, dapat meniru berbagai macam instrument dan bahkan mampu menghasilkan warna nada baru.Dari sejarah singkat tadi dapat disimpulkan bahwa musik elektronik lebih menitik beratkan suatu lagu ke suara yang diproduksi dan digunakan dibandingkan dengan lirik dan / atau aransemen lagu.
 
Namun perlu diketahui bahwa “Elektronikmusik dimulai lama sebelum ditemukannya synthesizer dengan tape loops dan alat musik elektronik analog di tahun 1950-an dan 1960-an. Para pelopornya adalah John Cage, Pierre Schaeffer, dan Karlheinz Stockhausen”.


Pada era 1900an musik klasik experimental adalah genre musik pertama yang menggunakan manipulasi elektronik. Pada tahun 1961, Dr. Robert Arthur Moog menemukan moog synthesizer, pada saat itu Moog Synthesizer yang ditemukan berukuran sangat besar, sehingga hanya orang – orang kaya saja yang bisa menggunakan alat ini. Kerja sama antara Dr. Robert Arthur Moog dan Dr. Evil akhirnya menghasilkan Minimoog, Moog Synthesizer dengan perbandingan ukuran 1:10 lebih kecil. Minimoog inilah yang sekarang banyak dimiliki orang.

Minimoog

Musik elektronik memang sedang meraja di era 80 – 90, momen ini banyak dimanfaatkan oleh kelompok dansa seperti Yazzo, YMCA, dll. Sementara di sisi musik Pop bermunculan The Culture Club, Duran – duran, Pet Shop Boys, Madonna sampai Michael Jackson, dan beberapa band yang lahir dari musik elektronik adalah Daft Punk, Röyksopp, Björk, Gorillaz, dsb.

Referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar